Breaking News

Introspeksi: Orang Melayu Lebih Toleransi Dari Orang Batak (?)

Bupati Langkat: Seribu Warga Langkat Akan Dikerahkan Pada Perayaan Puncak di Stadion Teladan Medan

Feb 17, 2007 at 09:02 AM
Medan (SIB)

Bupati Langkat, Syamsul Arifin SE akan mengerahkan masyarakat Langkat untuk memeriahkan Perayaan Puncak Jubileum 50 Tahun Dewan Gereja-gereja Asia (Christian Confrence Of Asia-CCA) Tahun 2007 di Stadion Teladan Medan, Rabu 7 Maret 2007. Hal itu disampaikannya saat menerima Audiensi Panitia Penyelenggara, Kamis (15/2).
Dalam rangka pengerahan itu Bupati akan bekerja sama dengan Badan Koordinasi Antar Gereja (BKAG) Kabupaten Langkat karena Perayaan Jubileum yang melibatkan delegasi dari 25 negara akan mengharumkan nama bangsa dan mengembangkan nilai-nilai religius di tengah-tengah masyarakat.


Menurut Bupati, sekitar 1000 massa akan dikerahkan dan terlebih dahulu dijamu makan siang sebelum berangkat ke Stadion Teladan dengan mengenakan ciri khas Langkat.
Selain mengerahkan massa, Bupati Langkat juga telah menyiapkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Langkat untuk mengikuti Pameran di Parapat.
Ketua Panitia Penyelenggara, Drs RE Nainggolan MM mengatakan sebelum melakukan audiensi kepada Bupati Langkat sebelumnya juga melakukan audiensi kepada Gubernur Sumut, Walikota Medan, Kapoldasu dan melakukan sosialisasi kepada sejumlah gereja sebagai persiapan pelaksanaan kegiatan yang akan berlangsung mulai, 3 Maret hingga 10 Maret.

RE Nainggolan yang didampingi, Drs Edward Simanjuntak MM, Drs Nabari Ginting, Jadi Pane Spd, Daulat Situmorang, Wilfrid Sinaga SH, menjelaskan Kegiatan Jubileum akan dibuka di Parapat, 3 Maret dan akan dilanjutkan dengan Seminar hingga tangal 5 Maret. Kemudian 6 Maret acara Penanaman Pohon di kawasan Danau Toba dan Kebaktian Raya di Kota Pematang Siantar dan Tanggal 7 Maret Perayaan Puncak di Stadion Teladan Medan.
Di sela-sela acara akan digelar Pameran budaya yang bertujuan untuk menunjukkan kekayaan potensi budaya dari Kabupaten dan Kota yang ada di Kawasan Danau Toba merupakan fokus utama panitia sebagai upaya memperkenalkannya kepada peserta konferensi yang berasal dari 126 negara.

Perayaan Jubileum 50 Tahun yang mengambil thema, ”Membangun Komunitas Damai Untuk Semua” merupakan peringatan terhadap momentum sejarah dimana, pada 50 tahun yang lalu dideklarasikan Dewan Gereja-gereja Asia. Pada pendeklarasian itu digelar di Parapat dan Kota Pematangsiantar yang dihadiri Presiden RI I Ir Soekarno dan dihadiri sekitar 100 ribu umat Kristiani.

Pengerahan massa yang terbesar diperkirakan pada Perayaan Puncak di Stadion Teladan Medan yang diperkirakan mencapai sekitar 70-80 ribu orang dan akan dihadiri Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono dan Pagelaran Operette tentang “Perjalanan Nomensen” yang disutradarai Letjen TNI (Purn) TB Silalahi.