Breaking News

Prof Dr Abdul Muin Sibuea MPd: Tokoh Nias

Lima Balon Rektor Unimed iap “Bertarung”Menjelang pemilihan Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) 23 Nopember 2006 mendatang, sejumlah nama mulai bermunculan untuk memperebutkan orang nomor satu di Unimed. Sampai saat ini, lima nama bakal calon (balon) rektor siap “bertarung” memperebutkan kursi rektor di PTN itu.

Informasi yang diperoleh Global di Unimed, Sabtu (4/5) kelima nama balon Rektor Unimed tersebut antara lain Drs Syawal Gultom MPd, Prof Dr Abdul Muin Sibuea MPd, Prof Dr Belferik Manullang, Dr Ibrahim Gultom MPd, Dr Slamet Priyono dan Dr Zainunddin MPd.


Dari kelima nama yang disebut-sebut diunggulkan untuk memimpin Unimed, hanya dua yang baru muncul ke permukaan. Mereka adalah Drs Syawal Gultom MPd dan Prof Dr Abdul Muin Sibuea MPd. Kedua nama ini mengklaim memperoleh dukungan senat universitas.

Sementara itu, secara terpisah Letkol (Purn) TNI Drs Biliamin Samosir yang juga pemerhati pendidikan di Sumut mengharapkan rektor ke depan harus memiliki moral. Karena itu, anggota senat diminta tidak memilih orang yang cacat moral. Sebab, perguruan tinggi merupakan benteng ilmu pengetahuan dan teknologi sekaligus menjaga moral bangsa.

“Kedudukan rektor merupakan hal yang strategis dalam membina generasi muda sebagai pemimpin di masa datang. Untuk itu hendaknya senat Unimed harus jeli dan berpikir jernih serta tidak salah memilih rektor mendatang, sehingga Unimed bisa menjadi besar dan disegani,” ujar Biliamin Samosir kepada wartawan di Medan.

Menurut Biliamin, ke depan Unimed diharapkan dipimpin seorang guru besar, karena hampir semua perguruan tinggi negeri (PTN) terutama di Pulau Jawa dan Sumut dipimpin guru besar. Sehingga PTN tersebut terlihat lebih berwibawa.

Berdasarkan pengamatannya, sangat janggal jika perguruan tinggi itu dipimpin seorang yang tidak memiliki predikat guru besar, sementara yang dipimpinnya guru besar. Apalagi guru besar itu diyakini sudah tentu memiliki nilai kualitas dan dedikasi yang lebih dibanding yang belum memiliki jabatan guru besar dan doktor.

“Alangkah baiknya Unimed dipimpin seseorang yang berpredikat guru besar. Di samping itu dia juga hendaknya harus mampu memilih pembantu-pembantunya yang bisa diajak bekerjasama untuk membangun Unimed yang lebih baik dari saat ini,” kata Biliamin.

Dari dua nama balon calon rektor itu, Biliamin menilai, Prof Dr Abdul Muin Sibuea layak memimpin Unimed ke depan. Sebab selain sudah berpredikat profesor doktor, juga belum punya cacat moral di tengah masyarakat.