Di tengah upaya OPEC untuk mengurangi produksi minyak, Libya dilaporkan sedang bekerja untuk meningkatkan produksinya menjadi dua kali oihat hingga 2027.
Tahun ini, Libya memproduksi 1,2 juta barel minyak dengan laba sekitar 37 miliar dolar AS.
Libya juga sedang menjajaki pengelolaan lapangan migas baru dengan Italia dan Turki.
Butuh investasi sekitar 4 miliar dolar AS pertahun untuk meningkatkan kualitas infrastruktur migas Libya.