Longsor Sumbul
Oct 27, 2006 at 09:40 AM
Sidikalang (SIB)
Hubungan transportasi dari Sidikalang menuju Medan maupun sebaliknya
terputus total akibat longsornya ruas jalan di Dusun Sosor Beringin Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul, Rabu (25/10) tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Informasi yang diperoleh dari lokasi kejadian menyebutkan, longsor yang terjadi tengah malam itu diduga kuat dipicu hujan yang sejak beberapa hari belakangan tidak hentinya mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Dairi.
Truk colt Diesel yang dikemudikan A Situmorang dilaporkan ikut terperosok ke timbunan longsor saat melintas ruas jalan tersebut, namun nyawa pengemudi truk dan kernetnya selamat.
Akibat longsor di ruas jalan tersebut antrian kenderaan baik roda 2 maupun roda 4 serta truk yang hendak menuju Medan maupun Sidikalang terlihat sangat panjang diperkirakan mencapai 1 Km.
Wakil Bupati Dairi Johnny Sitohang beserta unsur Muspida, Kasdim 0206 Dairi Mayor W Napitupulu, Pasie Intel Kapten J Sihombing turun ke lokasi kejadian longsor.
Untuk mengatasi terputusnya transportasi jalan menuju Medan-Sidikalang, Wakil Bupati Dairi memerintahkan Dinas Praswil Kabupaten Dairi untuk membuat jalan alternatif minimal dapat dilalui kenderaan roda empat berbadan kecil.
Sitohang meminta pihak Dinas Praswil Kabupaten Dairi mengerahkan alat berat untuk membuat jalan alternatif sehingga hubungan transportasi dari dan menuju Medan maupun Sidikalang tidak terputus total.
Menurut Johnny Sitohang pihaknya mengupayakan secepatnya pembuatan jalan alternatif sementara di samping ruas jalan yang longsor sehingga dapat dilalui kenderaan roda empat.
Alihkan Rute lalin
Akibat tanah longsor di Dusun Sosor Beringin Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul Dairi yang sempat menimbulkan antrian panjang serta dikhawatirkan menghambat arus kendaraan lalulintas dan mudik lebaran 1427 H, Dirlantas Polda Sumut mengimbau pengendara kendaraan besar maupun kecil untuk sementara mengalihkan rute jalur lintas dari Medan/Kabanjahe-Sidikalang maupun sebaliknya ke jalur alternatif lain.
Dirlantas Polda Sumut melalui Wadir AKBP Royke Lumowa MM menyebutkan, hal itu kepada wartawan, Kamis (26/10).
Menurut Royke, saat ini personil Kimpraswil dan aparat lainnya tengah menangani tanah longsoran, sehingga dalam waktu yang tidak lama, diharapkan jalan tersebut akan dapat segera dilalui. Akibat banyaknya tanah longsor bercampur lumpur pasca hujan mengguyur daerah sekitarnya tersebut, ungkap Royke yang langsung meninjau ke lokasi ini, beberapa ruas jalan hampir seluruhnya tertimbun lumpur dan menyulitkan untuk penanganan oleh para pekerja di lapangan.
Adapun alih arus rute dari Medan/Kabanjahe-Sidikalang, untuk kendaraan besar via Merek-Prapat dan seterusnya atau melalui Tanah Pinem. Untuk kendaraan kecil dihimbau via jalan desa di sekitar lokasi longsoran Tanjung Beringin-Sumbul PP. Sedangkan dari arah Sidikalang-Kabanjahe, untuk kendaraan besar via Tanah Pinem atau melalui Dolok Sanggul.
Imbauan pengalihan rute kendaraan tersebut diharapkan dapat didukung seluruh masyarakat pengguna jalan, sehingga Pamatwil dibantu Polantas Dairi dan lainnya yang berada di titik pengalihan nantinya dapat memperlancar arus lalulintas hingga plus 7 nantinya.
Selanjutnya
Mau Belajar Aksara Batak?? Klik Di sini